Senin, 28 November 2011

Jamur Tempe

1. Habitat
- didarat, di tanah atau pada organisme yang telah mati, sebagian besar hidup pada makanan seperti tempe yang berjamur serta sisa tumbuhan dan hewan.

2. Ciri-ciri
- Hidup saprofit pada nasi basi, roti dan tempe.
- Miselium bercabang banyak dan tidak bersekat.
- Terdapat dalam ragi tempe.

3. Morfologi
- memiliki sporangium yg merupakan kotak spora.
- Terdapat sporangiofor yaitu hifa yang tumnuh tegak pada permukaan substra yang memiliki sporangia globuler (berbentuk bulat) di ujungnya.
- Stolon adalah hifa yang membentuk jaringan. pada permukaan substrat.
- Rhizoid adalah hifa yang membentuk substrat dan berfungsi sebagai jaringan yang menyerap makanan.

4. Anatomi
- Memiliki spora yang terdapat pada sporangium.
- Memiliki hifa yang bercabang banyak, tidak bersekat saat muda.
- Sekat merupakan pemisahan antara askus yang satu dengan yang lain.

5. Reproduksi
- Vegetatif dengan cara membentuk spora tak berflagel.
- Generatif dengan cara gamaet giogami dari 2 hifa yang kompatibel/konjugasi 2 hifa (+) dan (-) bertemu membentuk zigospora.

6. Peranan : berperan dalam pembentukan tape dan oncom.

7. Klasifikasi : Fungi, Thallophyta, Zygomycetes, Mucorales, Mucoraceae, Rhizopus, Rhizopus stoloniferus.

Jamur Tiram

1. Habitat
- ditemukan di hutan bawah pohon berdaun lebar/ dibawah tanaman berkayu.

2. Ciri-ciri
- tubuh buah berwarna putih hingga krem.
- tudungnya berbentuk setengah lingkaran mirip cangkang tiram dengan bagian tengah agak cekung.
- Tubuh buah jamur tiram memiliki tangkai yang tumbuh menyamping.

3. Morfologi
- Tudung merupakan tubuh buah dari jamur.
- Lamella merupakan lembaran-lambaran yang terdapat dibawah tudung.
- Tangkai merupan badan yang mendukung tudung/tubuh buah.
- Substrat adalah tempat hidup jamur.

4. Anatomi
- Jamur tiram juga memiliki spora berbentuk batang berukuran 8-11×3-4μm.
- Miselia berwarna putih yang bisa tumbuh dengan cepat.

5. Reproduksi
- Reproduksi aseksual basidiomycota secara umum yang terjadi melalui jalur spora yang terbentuk secara endogen pada kantung spora atau sporangiumnya, spora aseksualnya yang disebut konidiospora terbentuk dalam konidium.
- Secara seksual, reproduksinya terjadi melalui penyatuan dua jenis hifa yang bertindak sebagai gamet jantan dan betina membentuk zigot yang kemudian tumbuh menjadi primodia dewasa.

6. Peranan
-sebagai makanan
- menurunkan kolesterol,
- sebagai antibakterial dan antitumor,
- serta dapat menghasilkan enzim hidrolisis dan enzim oksidasi.
- Selain itu, jamur tiram juga dapat berguna dalam membunuh nematoda.

7. Klasifikasi

Regnum :Fungi

Divisi :Basidiomycota

Kelas :Homobasidiomycetes

Ordo :Agaricales

Famili :richolomataceae

Genus :Pleurotus

Spesis :Pleurotus ostreatus

Jamur Kuping

1. Habitat
- Saprofit pada bagian tumbuh-tumbuhan yang telah mati.
- Biasanya terdapat pada dahan yang kering.

2. Ciri-ciri
- memiliki tubuh buah yang berukuran kecil.
- Diameter 2-15 cm.
- Tipis berdaging dan kenyal
- Berbentuk seperti kuping
- Tubuh buah berwrna hitam/coklat kehitaman.

3. Morfologi
- Warna tubuh umumnya hitam
- Terdapat lamella, kumpulan lamella disebut hemanium.
- Tunas merupakan calon tumbuhan baru.
- lamella/bilah adalah lembaran yang tersusun dibawah tudung.

4. Anatomi
- Didalam helaian lamella terdapat basidiospora
- Terdapat basidiokarp yang merupakan badan tempat perkembangbiakan basidium
- Basidiospora adalah perkembangbiakan yang dihasilkan oleh basidiokarp dalam badan yang disebut juga spora

5. Reproduksi
- Vegetatif yaitu dengan mementuk tunas, dengan konidia dan fragmentasi miselium.
- Secara generatif yaitu dengan alat yang disebut basidium, basidium berkumpul dalam badan yang disebut spora.

6. Peranan
- sebagai antikoagulan.
- Menghambat pertumbuhan kanker.

7. Klasifikasi

Regnum : Fungi

Divisi : Basidiomycota

Kelas : Agaricomycetes

Ordo : Auriculariales

Famili : Auriculariaceae

Genus : Auricularia

Spesies :Auricularia auricula

Jamur kancing


Jamur kancing (Agaricus bisporus), jamur kompos atau champignon adalah jamur pangan yang berbentuk hampir bulat seperti kancing dan berwarna putih bersih, krem, atau coklat muda. Jamur kancing merupakan jamur yang paling banyak dibudidayakan di dunia.

1. Habitat : dapat hidup di kayu lapuk dan pada tanah yang gembur.
2. Ciri-ciri :
- berbentuk hampir bulat seperti kancing
- berwarna putih bersih, krem, atau coklat muda.
- Tidak memiliki klorofil
- Memiliki tangkai yang pendek.

3. Morfologi
- Memiliki tudung berbentuk kancing.
- Tangkai yang pendek terletak dibagian sentral tudung.
- Tudung merupakan tubuh buah dari jamur.
- Vulva adalah helaian yang membungkus tangkai jamur.
- Memiliki serabut-serabut akar untuk melekat pada substrat.

4. Anatomi
- pada bagian dalam tudung terdapat bilah yang didalamnya terdapat basidiospora.
- Basidiospora adalah spora yang terdapat di dalam basidium.
- Basidium adalah suatu badan yang terdiri dari satu sel yang mengembang berbentuk ganda.
- Spora merupakan alat perkembangbiakan vegetatif.

5. Reproduksi
- Vegetatif dengan pembentukan tunas dan fragmentasi miselium
- Generatif dengan alat yang disebut basidium yang berkumpul didalam badan yang disebut basidiokarp yang menghasilkan spora.

6. Peranan
- digunakan dalam berbagai masakan

Rabu, 23 November 2011

Karakteristik dan Fungsi Al-Qur'an

Karakteristik Al-Qur'an adalah :
1. Diturunkan bukan untuk menyusahkan manusia
2. Bacaan yang teramat mulia dan terpelihara
3. Tidak seorangpun yang dapat menandingi keindahan dan keagungan Al-Qur'an
4. Tersusun secara terperinci dan rapi
5. Mudah dipahami dan diambil pelajaran

Adapun fungsi Al-Qur'an adalah :
1. Pengganti kedudukan kitab suci sebelumnya yang pernah diturunkan Allah Swt
2. Tuntunan serta hukum untuk menempuh kehidupan
3. Menjelaskan masalah-masalah yang pernah diperselisihkan oleh umat terdahulu
4. Sebagai obat
"Dan kami turunkan dari Al-Qur'an suatu yang menjadi obat dan rahmat bagi orang-orang yang beriman dan (Al-Qur'an itu) tidaklah menambah kepada orang-orang yang zalim selain kerugian" (Al-Isra':82)